Senin, 02 Desember 2013

Oarfish, Ikan Raksasa Dari California

Filled under:

Oarfish, merupakan ikan raksasa yang ditemukan di Oceanside, California, Amerika Serikat. Ikan ini bentuknya mirip ular besar namun lebih pipih, panjang badannya dapat tumbuh mencapai 4 meter lebih dengan berat minimal 250 pound. Seperti dilansir Scienceblog, Senin (2/12/2013), pada 21 Nopember 2013, ilmuwan dari UCLA  dan California State University bekerja sama untuk mempelajari Oarfish Raksasa.

Ilmuwan telah melakukan penelitian mendalam menggunakan pemindaian computerized tomography (CT). Peneliti meyakini bahwa ikan misterius ini pertama kali pernah ditemukan pada tahun 1772. Hewan laut ini sulit dipelajari oleh karena langka dan tidak mudah ditemukan oleh para penyelam.

Ikan ini dapat hidup di kedalaman 3.300 kaki di bawah permukaan air laut. Warna kulitnya agak keperakan dengan sirip merah. Dikabarkan, seekor Oarfish yang terdampar di pantai California Amerika Serikat memiliki ovarium yang dipenuhi jutaan telur. Peneliti ikan Misty Paig-Tran dari CSUF akan meneliti, menghitung dan menganalisis telur tersebut. Ia juga akan mencari tahu perkembangan evolusi Oarfish.

"Oarfish tidak bergerak di dalam air selama hampir sepanjang hari, kecuali menggerakan sirip punggungnya", ungkap Paig-Tran. Melalui analisis pemindaian CT, peneliti mengetahui bagaimana pergerakan sirip ikan tersebut dan mengetahui kontribusi tulang lunak untuk mendukung ikan ketika berenang. Peneliti menggunakan pemindaian berteknologi tinggi ini untuk membuat model tiga dimensi dari ikan raksasa tersebut. Peneliti memerlukan waktu beberapa bulan untuk membedah ikan untuk studi lebih lanjut. 

Butuh 15 Orang untuk Mengukur Panjang Ikan Raksasa Ini 

Instruktur penyelam di perairan California Selatan sebelumnya juga menemukan seekor Oarfish, yang memiliki panjang tubuh 18 kaki (5 meter). Ikan raksasa langka ini telah menjadi bangkai.

Oarfish sepanjang 5 meter
"Kami belum pernah melihat ikan sebesar ini. Oarfish yang terakhir kami lihat memiliki panjang tiga kaki", kata Mark Waddington, kapten senior dari Tole Mour, Catalina Island Marine Institute (CIMI), seperti dikutip Phys, Rabu (16/10/2013).

Menurut CIMI, hewan ini dianggap langka karena hidup pada kedalaman lebih dari 3.000 kaki (914 meter) di bawah permukaan laut. Sehingga, penampakan di permukaan juga sangat jarang terjadi.

Jasmine Santana dari CIMI, pada saat menemukan ikan mati mengambang di perairan Santa Catalina Island memerlukan lebih dari 15 relawan untuk mengangkut raksasa laut ini ke pantai. Penyebab kematian hewan ini diduga karena sebab alamiah.

Oarfish yang langka ini belum pernah dipelajari secara detail. Sampel jaringan dan rekaman video dikirim untuk dipelajari oleh ahli biologi di University of California, Santa Barbara. Santana yang menemukan ikan raksasa ini mengungkap dirinya melihat sesuatu yang berkilauan melayang di kedalaman 9 meter di Santa Catalina Island. "Saya harus menarik ini keluar dari sini atau tidak ada yang akan percaya pada saya”, tuturnya.

Bangkai Oarfish ini dipamerkan untuk para pelajar di CIMI. Oarfish ini juga dikubur dalam pasir hingga terurai, kemudian tulang belulangnya disusun kembali untuk diperlihatkan pada publik. Menurut CIMI, Oarfish dapat tumbuh lebih dari 50 kaki (15 meter) dan habitatnya di kedalaman laut. Jenis ikan ini termasuk yang terpanjang di dunia.

Sumber: Okezone.com

By Kang Wirya

0 komentar:

Posting Komentar